20 December 2010

The Running Bus

The Running BusThe Running Bus by Mizu Sahara
Judul asli: Bus Hashiru
Penerbit: Level Comic

My rating: 5 of 5 stars


Kumpulan kisah manis dan penuh warna dari mangaka Mizu Sahara (dikenal juga dengan nama Yumeka Sumomo untuk genre manga lain), salah satu favorit saya ♥ Rasanya seneng banget deh waktu tahu mau diterbitin di sini =D

Cerita 1: Halte Belokan Langit
Seorang salesman yang putus asa bertemu dengan siswi SMA di sebuah halte.
Tangkaplah 10 pesawat terbang, maka keinginanmu hari itu akan terkabul, katanya.

Cerita 2: Halte Sakuramachi
“Aku akan menjemputmu di halte bus di bawah pohon sakura. Lalu, jadi istriku, ya, Pak Guru?”
Apa jadinya kalau seorang siswi melamar gurunya sendiri?

Cerita 3: Halte Wasure Nagaoka
Pengakuan yang tak terdengar rasanya sepi. Jadi….

Cerita 4: Prakiraan Cuaca
Kau selalu benar dan aku selalu gagal. Hubungan ini, apakah bisa kita teruskan?
Kalau kau tidak menyerah, aku juga tidak.

Cerita 5: Jalan Dudleya
(Mengambil setting di sebuah dunia fantasi. Khusus cerita ini dicetak full colour.)
Di manapun, cinta tetap sama. Mereka pasti akan menemukan jalannya.

Cerita 6: Dunia Tujuh Warna – Pencuri Kacamata
Dalam seminggu, dua orang yang duduk bersebelahan menemukan rahasia masing-masing. Kenapa tidak dari dulu, ya?

Cerita 7: Dunia Tujuh Warna – Seragam Orang Dewasa
Dalam seminggu, teman sepermainan sejak kecil tidak lagi menjadi teman biasa.




View all my reviews

Review Manga - Animal Doctor

Animal Doctor (series 1 - 12)Animal Doctor by Noriko Sasaki

My rating: 4 of 5 stars


Jadi mahasiswa kedokteran hewan itu pasti sulit, tapi menyenangkan karena kita bisa menolong banyak hewan yang lucu. Masak, sih?

Buat Hamtel (nama asli: Masaki) yang hatinya tak mudah tergerak, alasannya untuk menjadi dokter hewan praktis saja. Kalau ia bisa mengobati hewan peliharaannya sendiri (yang terdiri dari seekor kucing, seekor anjing Siberian Husky betina, ayam leghorn galak bernama Hiyo, serta dua ekor tikus gurun dan anak-anaknya yang jumlahnya selalu bertambah) ia tak usah mengeluarkan uang tambahan untuk pergi ke dokter hewan.

Begitulah, akhirnya Hamtel menjadi mahasiswa kedokteran hewan bersama Nikaido, sahabatnya yang lebih normal tapi fobia tikus. Ada lebih banyak lagi orang aneh dan hewan-hewan dengan kepribadian unik yang mereka temui di universitas.

Disampaikan dengan gambar khas komik klasik (terbitan tahun 89) yang rapi dan detail, komik ini salah satu komik paling kocak yang saya baca akhir-akhir ini :D

available: 4 of 12 volumes


View all my reviews

09 December 2010

New Comic Bomber by Shimamoto Kazuhiko

NEW COMIC BOMBER vol. 01My rating: 4 of 5 stars


Di dunia penerbitan, perjuangan komikus yang harus menyetorkan lebih dari seratus halaman komik setiap bulannya nggak bisa dianggap main-main…

Sst, itu cuma anggapan para editor. Bagi para komikus, kadang ada hal yang lebih penting untuk dilakukan dan mereka tidak bisa begitu saja duduk diam menggambar komik kalau hal itu bertentangan dengan hati nurani mereka. Itulah sebabnya ada hal yang dinamakan deadline, garis pertempuran antara komikus dan editor!

Ikuti perjuangan Moyuru Hono, komikus senior yang saat ini membutuhkan seorang asisten tambahan untuk meringankan pekerjaan berat yang ia lakukan setiap menghadapi deadline. Ternyata sangat sulit untuk menemukan asisten yang cocok dan dapat bertahan untuk memenuhi standarnya, tidak hanya sebagai komikus tapi juga sebagai seorang manusia yang dapat memahami prinsipnya. Dua orang asisten yang saat ini membantunya sudah hapal dengan tabiat Hono yang aneh, tapi apakah para calon asisten (dan pembaca) dapat memahaminya?

Jawabannya mungkin (mungkin lho) ada dalam komik ini...




View all my reviews

08 December 2010

The Colour of Magic (Discworld Series Book 1)

The Colour of Magic (Discworld Series)The Colour of Magic by Terry Pratchett

My rating: 3 of 5 stars


ookay, sebagai pembaca yang rada2 OCD (obsessive-compulsive disorder alias EYD freak), saya terganggu dengan pemilihan kata oleh penerjemahnya, maka dari itu saya menyalahkan penerjemahan yang buruk sebagai alasan mengapa buku ini tak selesai2 juga, alih-alih menyalahkan jadwal saya yang padat dengan kegiatan, ehem, ngenet dan baca komik :P

Jadi, pemilihan rating buku ini sama sekali tidak mencerminkan kekuatan pengarang aslinya, tapi sudah dipengaruhi oleh bahasa Endonesah yang digunakan oleh penerjemahnya (saya sendiri sudah terpengaruh nih). Unek-unek lengkap akan disampaikan di forumnya :P

Cerita buku ini sendiri seru banget. Definisi dunia yang sangat berbeda dengan dunia kita. Definisi soal sihir yang benar-benar baru. Detail yang aneh-aneh (misalnya, di Discworld cahaya lebih lambat daripada suara, bisa dibayangkan? Dari segi fisika, saya memilih untuk tidak memikirkannya), dewa-dewi yang suka main-main, dan makhluk-makhluk sihir yang hanya ada di sana... juga permainan kata-kata dari Pratchett. Sayang sekali sebenarnya karena edisi bahasa Indonesianya nggak bisa menangkap semua itu. Saran saya sih, kalau bisa cari saja bahasa Inggrisnya ^^;

Seorang Turis tiba di pelabuhan Ankh-Morpork, dengan bagasi yang tak terbayangkan karena tingkat pendapatan di tempat asalnya (Kekaisaran emas) jauh lebih tinggi dibanding penghasilan warga Ankh-Morpork. Turis yang datang untuk mencari masalah (bukan, bukan untuk terlibat masalah, hanya mau menontonnya saja) ini bernama Twoflower. Bagasi yang dimilikinya, si Bagasi, terbuat dari kayu Sapient Pearwood yang amat sangat langka dan dikenal tahan terhadap sihir jenis apapun. Bagasi itu akan mengikuti majikannya ke mana saja dengan kaki-kaki kecilnya, bahkan ke ujung dunia sekalipun. (Praktis banget ya..) Dia juga bisa menjadi bodyguard yang nggak ada tandingannya.

Warga tak beruntung yang harus menemani turis itu adalah Rincewind, seorang penyihir gagal yang hanya punya satu mantera di kepalanya. Buatnya, Twoflower adalah seorang idiot yang mengundang masalah ke manapun ia pergi. Berkat Twoflower, ia sudah beberapa kali bertemu dengan Dewa Kematian dan hanya keberuntungan (dan seorang dewi) yang menyelamatkannya. Petualangannya dengan Twoflower akan membawanya sampai ke tepian Disc, di mana ia jatuh... dan entah di mana dia akan mendarat, di buku dua nanti :D

Buku dua, yang semoga terjemahannya nggak sehancur itu.. tapi nggak mungkin juga, soalnya sinopsisnya di website Elex saja sudah nggak beres.. (>.<) Oh well, mungkin bisa berharap pada buku tiga...

catatan:
cara yang lumayan berhasil buat saya waktu membaca buku ini adalah, bayangkan langsung arti katanya, dan lewati detail grammarnya. Pakai otak kanan atau apalah itu...



View all my reviews